artID

Jumat, 20 Desember 2013

cara membuat html login


<html>
<head>
<title>
Login page
</title>
</head>
<body>
<h1 style="font-family:Comic Sans Ms;text-align="center";font-size:20pt;
color:#00FF00;>
Simple Login Page
</h1>
<form name="login">
Username<input type="text" name="userid"/>
Password<input type="password" name="pswrd"/>
<input type="button" onclick="check(this.form)" value="Login"/>
<input type="reset" value="Cancel"/>
</form>
<script language="javascript">
function check(form)/*function to check userid & password*/
{
 /*the following code checkes whether the entered userid and password are matching*/
 if(form.userid.value == "myuserid" && form.pswrd.value == "mypswrd")
  {
    window.open('target.html')/*opens the target page while Id & password matches*/
  }
 else
 {
   alert("Error Password or Username")/*displays error message*/
  }
}
</script>
</body>
</html>

html menu bisa login

ini gan saya bagi html login buat situs web ente

 

<html>
<head>
<title>
Login page
</title>
</head>
<body>
<h1 style="font-family:Comic Sans Ms;text-align="center";font-size:20pt;
color:#00FF00;>
Simple Login Page
</h1>
<form name="login">
Username<input type="text" name="userid"/>
Password<input type="password" name="pswrd"/>
<input type="button" onclick="check(this.form)" value="Login"/>
<input type="reset" value="Cancel"/>
</form>
<script language="javascript">
function check(form)/*function to check userid & password*/
{
 /*the following code checkes whether the entered userid and password are matching*/
 if(form.userid.value == "myuserid" && form.pswrd.value == "mypswrd")
  {
    window.open('target.html')/*opens the target page while Id & password matches*/
  }
 else
 {
   alert("Error Password or Username")/*displays error message*/
  }
}
</script>
</body>
</html>

html menu login


<html>
<head>
<title>
Login page
</title>
</head>
<body>
<h1 style="font-family:Comic Sans Ms;text-align="center";font-size:20pt;
color:#00FF00;>
Simple Login Page
</h1>
<form name="login">
Username<input type="text" name="userid"/>
Password<input type="password" name="pswrd"/>
<input type="button" onclick="check(this.form)" value="Login"/>
<input type="reset" value="Cancel"/>
</form>
<script language="javascript">
function check(form)/*function to check userid & password*/
{
 /*the following code checkes whether the entered userid and password are matching*/
 if(form.userid.value == "myuserid" && form.pswrd.value == "mypswrd")
  {
    window.open('target.html')/*opens the target page while Id & password matches*/
  }
 else
 {
   alert("Error Password or Username")/*displays error message*/
  }
}
</script>
</body>
</html>

Senin, 11 November 2013

TEMPO Interaktif, Jakarta: Mark Zuckerberg, yang tepat lima tahun lalu meluncurkan Facebook, dikenal jenius komputer sejak SMP. Pemuda 25 tahun ini mengendalikan Facebook dengan cerita kontroversi mulai dari ide pembuatan sampai cara mengendalikan komputer.

http://image.tempointeraktif.com/?id=6911

Pada dasarnya Zuckerberg itu sudah dikenal jenius. Di SMA, ia masuk tim matematika sekolah, tim Olimpiade iptek, kelompok musik, grup penggemar bahasa Latin, sampai--yang paling ia kuasai--bermain anggar. Pada 2000, ia bahkan tercatat sebagai pemain terbaik saat kejuaraan anggar wilayah New York.

Tapi yang benar-benar diakui adalah jagonya menyusun program untuk Internet sehingga dua raksasa teknologi informasi Amerika Serikat, AOL dan Microsoft, pernah berusaha merekrut saat ia belum kuliah.

Pacarannya dengan komputer dimulai saat ia mendapat hadiah komputer dari ayahnya pada kelas 6. Segera saja bocah kelahiran 14 Mei 1984 itu membeli buku tentang membuat program komputer paling dasar: "C++ for Dummies"

Ayahnya ini dokter gigi di White Plains, New York. Ayahnya memasukkannya di sekolah negeri sampai lulus SMP. Baru di SMA, ayahnya mengirim ke sekolah asrama swasta mahal Phillips Exeter Academy.

Di kelas tiga SMP, ia menciptakan versi komputer permainan papan Risk yang berlatar belakang Kekaisaran Romawi. Di SMA, ia makin terkenal pakar komputer.

"Mereka itu murid paling jago komputer di sekolah," kata Kristopher Tillery, teman sekelas yang membuat situs dengan Zuckerberg. Situs itu memungkinkan murid Exeter membeli makanan kecil via Internet.

Zuckerberg dan teman sekamar di asrama, Adam D'Angelo, menulis program pemutar MP3 bernama Synapse. Program ini bisa melacak kegemaran para pemutarnya dan tercium dua raksasa teknologi informasi, Microsoft dan AOL. Dua perusahaan ini tidak hanya berusaha membeli programnya, tapi juga merekrut mereka berdua.

Tapi keduanya menolak. Zuckerberg memilih jadi "anak biasa" dan kuliah di Harvard dengan jurusan yang jauh dari dunia komputer: psikologi (meski ia juga mengambil kuliah-kuliah komputer).